Home

Tampilkan postingan dengan label Riwayat Hidup Nabi Muhammad SAW. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Riwayat Hidup Nabi Muhammad SAW. Tampilkan semua postingan

Pembentukan Negara Madinah Sejarah Peradaban Islam


Pembentukan Negara Madinah Sejarah Peradaban Islam


Riwayat Hidup Nabi Muhammad : Dakwah dan Perjuangan


Sejarah Peradaban Islam | Pembentukan Negara Madinah


Pembentukan Negara Madinah





Sejarah Peradaban Islam | Pembentukan Negara Madinah - Setelah tiba dan diterima penduduk Yatsrib (Madinah), nabi resmi
menjadi pemimpin penduduk kota itu. Babak baru dalam Islam pun dimulai.
Berbeda dengan periode Makkah, pada periode Madinah, Islam, merupakan
kekuatan politik. Ajaran Islam yang berkenan dengan kehidupan masyarakat
banyak turun di Madinah. Nabi Muhammad mempunyai kedudukan, bukan saja
sebagai kepala agama, tetapi juga sebagai kepala negara.





Sejarah Peradaban Islam | Pembentukan Negara Madinah - Dalam rangka memperkokoh masyarakat dan Negara baru itu, ia segera
meletakkan dasar-dasar kehidupan bermasyarakat. Dasar pertama,
pembangunan masjid,selain untuk tempat sholat, juga sebagai sarana
penting untuk mempersatukan kaum muslimin dan mempertalikan jiwa mereka,
disamping sebagai tempat bermusyawarah merundingkan masalah-masalah
yang dihadapi. Dasar kedua, adalah ukhuwwah islamiyah, persaudaraan sesame Muslim. Dasar ketiga, hubungan persahabatan dengan pihak-pihak lain yang tidak beragama Islam.







Sejarah Peradaban Islam | Pembentukan Negara Madinah - Dengan terbentuknya Negara Madinah, Islam makin bertambah kuat.
Perkembangan Islam yang pesat itu membuat orang-porang Makkah dan
musuh-musuh Islam lainnya menjadi risau. Kerisauan ini akan mendorong
orang-orang Quraisy berbuat apa saja. Perang pertama yang sangat
menentukan masa depan Negara islam adalah Perang Badar, perang antara
kaum Muslimin dengan Musyrik Quraisy. Dalam perang ini kaumMuslimin
keluar sebagai pemenang.








Masa Kerasulan Sejarah Peradaban Islam


Masa Kerasulan Sejarah Peradaban Islam


Riwayat Hidup Nabi Muhammad : Dakwah dan Perjuangan


Sejarah Peradaban Islam | Masa Kerasulan


Masa Kerasulan





Sejarah Peradaban Islam | Masa Kerasulan - Menjelang usianya yang keempat puluh, dia sudah terlalu biasa
memisahkan diri dari kegaulan masyarakat, berkontemplan si ke gua Hira,
beberapa kilometer di Utara Makkah. Pada tanggal 17 Ramadhan tahun 611
M, Malaikat Jibril muncul di hadapannya, menyampaikan wahyu Allah yang
pertama. Setelah wahyu pertama dating, Jibril tidak muncul lagi untuk
beberapa lama, sementara Nabi Muhammad menantikannya dan selalu dating
ke gua Hira’. Dalam keadaan menanti itulah turun wahyu yang membawa
perintah kepadanya.





Sejarah Peradaban Islam | Masa Kerasulan - Dengan datangnya perintah itu, mulailah Rasulullah berdakwah.
Pertama-tama, beliau melakukannya secara diam-diam di lingkungan sendiri
dan di kalangan rekan-rekannya. Karena itulah, orang yang pertama kali
menerima dakwahnya adalah keluarga dan sahabat dekatnya. Langkah dkwah
selanjutnya yang diambil Muhammad adalah menyeru masyarakat umum. Nabi
mulai menyeru segenap lapisan masyarakat kepada Islam dengan
terang-terangan, baik golongan bangsawan maupun hamba sahaya.





Sejarah Peradaban Islam | Masa Kerasulan - Setelah dakwah terang-terangan itu, pemimpin Quraisy mulai berusaha
menghalangi dakwah rasul. Menurut Ahmad Syalabi, ada lima factor yang
mendorong orang Quraisy menentang seruan Islam itu. (1) Mereka tidak
dapat membedakan antara kenabian dan kekuasaan. (2) Nabi Muhammad
menyerukan persamaan hak antara bangsawan dan hamba sahaya. (3) Para
pemimpin Quraisy tidak dapat menerima ajaran tentang kebangkitan kembali
dan  pembalasan di khirat. (4) Taklid kepada nenek moyang adalah
kebiasaan yang berurat berakar pada bangsa Arab. (5) Pemahat dan 
penjual patung memandang Islam sebagai penghalang rezeki.





Sejarah Peradaban Islam | Masa Kerasulan - Banyak cara yang ditempuh para pemimpin Quraisy untuk mencegah dakwah
Nabi Muhammad. Pertama-tama mereka mengira bahwa, kekuatan nabi
terletak pada perlindungan dan pembelaan Abu Thalib yang amat disegani
itu. Karena itu menyusun siasat agaimana melepaskan hubungan nabi dengan
Abu Thalib dan mengancam. Tampaknya Abu Thalib cukup terpengaruh dengan
ancaman tersebut. Namun, Nabi menolak dengan mengatakan: ‘Demi Allah
saya tidak akan berhenti memperjuangkan amanat Allah ini, walaupun
seluruh anggota kelurga dan sanak saudara akan mengucilkan saya.’ Abu
Thalib sangat terharu mendengar jawaban keponakannya, kemudian berkata:”
Teruskan, demi Allah aku akan terus membelamu.”





Sejarah Peradaban Islam | Masa Kerasulan - Setelah cara-cara diplomatik dan bujuk rayuyang dilakukan oleh kaum
Quraisy gagal, tindakan-tindakan kekerasan secara fisik yang sebelumnya
sudah dilakukan semakin ditingkatkan. Kekejaman yang dilakukan oleh
penduduk Makkah terhadap kaum muslimin itu, mendorong Nabi Muhammad
untuk mengungsikan sahabat-sahabatnya ke luar Makkah. Menguatnya posisi
umat islam memperkeras reaksi kaum musyrik Quraisy. Mereka menempuh cara
baru dengan melumpuhkan kekuatan Muhammad yang bersandar pada
perlindungan Bani Hasyim. Cara yang ditempuh adalah pemboikotan.







Sejarah Peradaban Islam | Masa Kerasulan - Pemboikotan itu baru berhenti setelah beberapa pemimpin Quraisy
menyadari bahwa apa yang mereka lakukan sungguh suatu tindakan yang
keterlaluan. Tidak lama kemudian Abu Thalib, paman Nabi yang merupakan
pelindung utamanya, meninggal dunia dalam usia 87 tahun. Tahun ini
merupakan tahun kesedihan Nabi Muhammad. Untuk menghiburnabi yang sedang
ditimpa duka, Allah meng’isra’ dan memikrajkan beliau pada tahun ke-10
kenabian itu. Setelah peristiwa Isra’ dan Mikra, suatu perkembangan
besar bagi kemajuan dakwah Islam muncul.







Sebelum Masa Kerasulan




Sejarah Peradaban Islam Sebelum Masa Kerasulan


Riwayat Hidup Nabi Muhammad : Dakwah dan Perjuangan


Sejarah Peradaban Islam | Sebelum Masa Kerasulan


Sebelum Masa Kerasulan





Sejarah Peradaban Islam | Sebelum Masa Kerasulan - Nabi Muhammad Saw. adalah anggota Bani
Hasyim, suatu kabilah yang kurang berkuasa dalam suku Quraisy. Kabilah
ini memegang jabatan siqayah. Ayahnya bernama Abdullah anak Abdul
Muthalib,seorang kepala suku Quraisy yang besar pengaruhnya. Ibunya
bernama Aminah Binti Wahadari Bani Zuhrah. Tahun kelahiran nabi dikenal
dengan nama Tahun Gajah(570M). Muhammad lahir dalam keadaan yatim karena
ayahnya meninggal dunia tiga bulan setelah dia menikahi Aminah.
Muhammad kemudian diserahkan kepada ibu pengasuh, Halimah Sa’diyah
sampai usia empat tahun. Setelah itu, kurang lebih dua tahun dia berada
dalam asuhan ibu kandungnya dan ketika berumur enam tahun, dia menjadi
yatim piatu.





Sejarah Peradaban Islam | Sebelum Masa Kerasulan - Setelah Aminah meninggal, Abdul Muthalib mengambil alih tanggung
jawab merawat Muhammad. Namun, dua tahun kemudian Abdul Muthalib
meninggal dunia karena renta. Tanggung jawab selanjutnya beralih kepada
pamannya, Abu Thalib. Dalam usia muda, Muhammad hidup sebagai pengembala
kambing keluarganya dan kambing penduduk Makkah. Melalui kegiatan
pengembalangan ini dia menemukan tempat untuk berfikir dan merenung.


Dalam usia muda, Muhammad hidup sebagai penggembala kambing
keluarganya dan kambing penduduk Makkah. Pada usia yang kedua puluh
lima, Muhammad berangkat ke Syiria membawa barang dagangan saudagar
wanita kaya raya yang telah lama menjanda, Khodijah. Khodijah kemudian
melamarnya. Ketika itu Muhammad berusia 25 tahun dan Khodijah 40 tahun
dan dikarunia enam orang anak dua putra dan empat putri.




Sejarah Peradaban Islam | Sebelum Masa Kerasulan - Peristiwa penting yang memperlihatkan kebijaksanaan Muhammad terjadi
pada saat usianya 35 tahun. Waktu itu bangunan Ka’bah rusak berat.
Perbaikan Ka’bah dilakukan secara gotong royong, tetapi pada saat
terakhir, ketika pekerjaan tinggal meletakkan hajar aswad di tempatnya
semuala, timbul perselisihan. Perselisihan semakin memuncak,
namunakhirnya para pemimpin Quraisy sepakat bahwa orang yang pertama
masuk ke Ka’bah melalui pintu shafa, akan dijadikan hakim untuk
memutuskan perkara ini. Ternyata, orang yang pertama masuk itu adalah
Muhammad. Ia pun dipercaya jadi hakim.






Riwayat Hidup Nabi Muhammad : Dakwah dan Perjuangan


Sejarah Peradaban Islam | Sebelum Masa Kerasulan


Sebelum Masa Kerasulan











Arab Sebelum Islam


Sejarah Peradaban Islam | Arab Sebelum Islam


Riwayat Hidup Nabi Muhammad SAW

Arab Sebelum Islam



Sejarah Peradaban Islam | Arab Sebelum Islam - Nabi Muhammad Saw. Lahir (570M), Dengan adanya ka’bah di tengah kota,
Mekkah menjadi pusat keagamaan Arab. Ka’bah adalah tempat mereka
berziarah. Makkah kelihatannya makmur dan kuat. Agama dan masyarakat
Arab ketika itu mencerminkan realitas kesukunan masyarakat jazirah Arab
dengan luas satu juta mil persegi. Jezirah Arab terbagi menjadi dua
bagian besar, yaitu bagian tengah dan bagian pesisir. Sebagian besar
daerah jazirah adalah padang pasir Sahara ysg terletak ditengah dan
memiliki keadaan dan sifat berbeda-beda.




Sejarah Peradaban Islam | Arab Sebelum Islam - Adapun daerah pesisir, bila dibandingkan dengan Sahara sangat kecil,
bagaikan selembar pita yang mengelilingi jazirah. Bila dilihat dari asal
usul keturunan, penduduk  jazirah Arab dapat dibagi menjadidua golongan
besar, yaitu Qohthaniyun(keturunan Qohtan) dan ‘Adnaniyun (keturunan
Ismail Ibnu Ibrahim). Dunia Arab ketika itu merupakan kencah peperangan
terus menerus, akibat dari peperangan yang terus menerus, kebudayaan
mereka tidak berkembang. Karena itu, bahan-bahan sejarah Arab pra Islam
sangat langka didapatkan di dunia Arab dan dalam bahasa Arab. Dengan
begitulah sejarah dan sifat masyarakat Badui Arab dapat diketahui,
antara lain, bersemangat tinggi dalam mecari nafkah, sabar menghadapi
kekerasan alam, dan juga dikenal sebagai masyarakat yang cinta
kebebasan.




Sejarah Peradaban Islam | Arab Sebelum Islam - Lain halnya dengan pendsuduk negeri yang telah berbudaya dan mendiami
pesisir jazirah Arab, sejarah mereka dapat diketahui lebih jelas.
Mereka selalu mengalami perubahan situasi dan kondisi yang mengitarinya.
Sampai kehadiran Nabi Muhammad, kota-kota mereka masih merupakan
kota-kota perniagaan dan memang jazirah Arab ketika itu merupakan daerah
yang terletak pada jalur perdagangan Yng menghubungkan antara Syam dan
Samudera India.


Golongan Qahthaniyun, misalnya, pernah mendirikan kerajaan
Saba’ dan kerajaan Himyar di Yaman, bagian selatan jazirah Arab.
Kerajaan Saba’ inilah yang membangun bendungan Ma’arib, sebuah bendungan
raksasa yang menjadi sumber air untuk seluruh wilayah kerjaaan. Setelah
bendungan Ma’arib runtuh, masa gemilang kerajaan Himyar sedikit demi
sedikit memudar. Meskipun demikian, karena daerahnya berada pada jalur
perdagangan yamng strategis dah tanahnya subur, daerah ini tetap menjadi
incaran kerajaan besar Romawi dan Persia yang selalu bersaing untuk
menguasainya.




Sejarah Peradaban Islam | Arab Sebelum Islam - Setelah kerajaan Himyar jatuh, jalur-jalur perdagangan didominasi
oleh kerajaan Romawi dan Persia. Pusat perdagangan bangsa Arab serentak
kemudian beralih ke daerah Hijaz. Makkahpun menjadi masyhur damn
disegani. Begitu pula suku Quraisy. Kondisi ini membawa dampak positif
bagi mereka, perdagangan menjadi semakin maju.


Melalui jalur perdagangan, bangsa Arab berhubungan dengan
bangsa-bangsa Syiria , Persia, Habsy, Mesir(Qibthi), dan Romawi yang
semuanya telah mendapat pengaruh kebudayaan Hellenisme. Penganut agama
Yahudi  juga banyak mendirikan koloni di jazirah Arab. Mayoritas
penganut agama Yahudi tersebut pandai bercocok tanam dan membuat
alat-alat dari besi. Walaupun agama Yahudi dan Kristen sudah masuk ke
jazirah Arab kebanyakan masih menganut agama asli merka, yaitu percaya
kepada banyak dewa yang diwujudkan dalam bentuk berhala dan patung.